SEPUTARMUSI.COM -- Selain kanker serviks, kanker payudara merupakan salah satu jenis penyakit yang paling ditakuti oleh sebagian besar kaum perempuan. Berbagai cara rela dilakukan agar terhindar dari penyakit ini.
Seseorang yang menderita kanker payudara, sangat dianjurkan untuk memperhatikan makanan dan minuman yang dikonsumsinya. Sebab ada beberapa makanan dan minuman yang bisa memicu atau memperburuk kanker payudara yang ia derita.
Seperti minuman yang satu ini, meski bergizi namun para penderita kanker payudara sangat tidak dianjurkan untuk mengkonsumsinya.Namun sayangnya tidak banyak yang mengetahui hal ini. Lantas, minuman bergizi apakah yang dimaksud ?
Kanker payudara diawali dengan adanya benjolan di dada, perubahan bentuk p*ting, dan rasa nyeri yang tidak kunjung sembuh pada bagian payudara. Ada banyak faktor yang menjadi pemicu mumculnya kanker payudara. Salah satunya pola hidup dan faktor keturunan.
Bagi mereka yang terkena kanker payudara, ada beberapa makanan dan minuman yang menjadi pantangan untuk dikonsumsi. Pasalnya makanan dan minuman tersebut dapat memperburuk penyakit kanker payudara yang diderita.
Seperti halnya minuman yang satu ini, seseorang yang menderita kanker payudara sangat tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi susu dan aneka olahannya seperti es krim, keju dan yoghurt.
Mengapa demikian ? Pasalnya baru-baru ini sebuah penelitian mengungkapkan bahwa seseorang yang menderita kanker payudara, namun masih mengkonsumsi produk susu dan olahannya ternyata justru menghambat proses penyembuhannya.
Dikutip dari Dailymail, para peneliti dari Amerika memperkirakan bahwa hormon estrogen yang terdapat pada susu dan olahannya mendorong pertumbuhan tumor. Bahkan seorang wanita yang hanya mengkonsumsi satu porsi produk yang memiliki kandungan lemak susu setiap harinya, memiliki kemungkinan 50 persen lebih besar meninggal akibat penyakit tumor. Kemudian satu dari delapan wanita terkena kanker payudara di beberapa titik dalam tubuhnya, serta ada sekitar 50.000 kasus baru setiap tahunnya.
Para peneliti tersebut juga menyebutkan bahwa konsumsi susu paling banyak terjadi di Inggris dan Amerika Serikta, dimana susu-susu tersebut berasal dari sapi hamil yang kaya akan hormon estrogen. Hal inilah yang menjadi pemicu pertumbuhan tumor yang sangat tinggi.
Sally Greenbrook menyatakan bahwa, "Penelitian ini dilakukan khusus untuk melihat wanita yang terdiagnosa kanker payudara. Serta seberapa tinggi atau rendahnya produk lemak susu yang mempengaruhinya."
Selain itu, dalam susu juga terkandung sejumlah hormon, faktor pertumbuhan karsinogenik dan vitamin D. Akan tetapi, kita tidak bisa menyalahkan susu begitu saja. Sebab ada beberapa faktor lainnya yang dapat memperburuk kanker payudara yang diderita oleh seseorang. Seperti pola hidup tidak sehat, kurang mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran, serta terlalu banyak mengkonsumsi gula, daging dan aneka olahannya, serta penggunaan bra yang tidak tepat.