SEPUTARMUSI.COM, PALEMBANG -- PT KAI Divre III Palembang mewaspadai dua titik rawan longsor memasuki masa angkutan lebaran tahun ini. Kedua titik itu berada di Muaraenim dan Tebing Tinggi.
PT KAI sendiri mulai Kamis (15/6) sudah memasuki massa angkutan lebaran. Ditandai dengan gelar pasukan di Halaman Stasiun Besar Kertapati. Masa angkutan lebaran sendiri dimulai selama 27 hari mulai dari 15 Juni hingga 11 Juli 2017.
" Ada dua titik yang kita waspada terhadap ancaman longsor. Muaraenim dan Tebing Tinggi," kata Kepala PT KAI Divre III Palembang Andika Tri Putranto
seusai memimpin gelar apel.
Pihaknya sudah melakukan antisipasi jika hal itu terjadi. Tapi tentunya tidak mengharapakan kondisi tersebut terjadi supaya selama masa angkutan lebaran bisa berjalan dengan lancar.
"Sebelum memasuki masa angkutan lebaran, kita sudah melakukan perbaikan perbaikan di sepanjang jalur rel yang akan dilintasi," katanya.
Andika mengatakan, untuk KA kelas ekonomi jurusan Kertapati Tanjung Karang sudah habis terjual mulai dari H-8 hingga hingga hari kedua lebaran.
"Puncak arus mudik terjadi pada H-3," katanya.
Pada angkutan lebaran kali ini pihaknya menyediakan, 72.954 tempat duduk dengan 2.702 tempat duduk per harinya. Untuk semua relasi Kertapati Tanjung Karang dan Kertapati Lubuklinggau.
"Kelas ekonomi paling favorit, karena sudah nyaman pakai AC dan tak ada penumpang yang merokok," katanya
