SEPUTARMUSI.COM, PALEMBANG -- Salah seorang driver taksi online sebut saja Rudi (red bukan nama sebenarnya) masih trauma. Ia hanya terduduk lesu tanpa suara. Sesekali handphonenya berbunyi diujung telpon seseorang menanyakan keadaannya.
Mobil yang dikendarai Rudi, Senin pagi (5/6/2017) disalip beberapa mobil konvensional yang biasa ngetem di bandara SMB II Palembang.
Puluhan orang taksi bandara menanyakan identitasnya. Begitu mengetahui Rudi driver taksi online, langsung meminta dirinya turun dan mengambil kunci kontak mobil dan STNK Rudi.
Setelah mobil dipinggirkan, kedua ban dikempeskan oleh puluhan driver taksi konvensional tersebut.
Untungnya Rudi tak sempat dimasa. Ada puluhan petugas dari TNI dan Polri mengamankan lokasi.
" Sekitar pukul 10 an ada order masuk. Saya tanyakan posisi dimana sama calon penumpang. Ternyata di bandara. Saya sempat menolak tapi penumpang minta tolong karena tak ada taksi beroperasi di bandara. Jadi saya datangi," katanya mengawali cerita.
Pagi itu puluhan taksi konvensional yang biasa beroperasi di bandara memang melakukan mogok. Mereka menarok kendaraan di sepanjang jalan menuju bandara. Puluhan sopir ini kesal karena masih ada taksi online yang beroperasi di bandara.
Namun apes dialami Rudi. Puluhan taksi konvensional sedang melakukan aksi, ia malah menarik penumpang di bandara. Aksinya ketauan oleh driver bandara. Sehingga diamankan.
"STNK sama kontak mobil diambil, sedangkan ban dikempeskan," kata Rudi.